Thursday, January 31, 2013

Kesepakatan Hati dan Perasaan

Waktu mungkin akan menjadi obat yang sempurna
tuk menyembuhkan hati yang terluka
atau tidak sama sekali
karena sebenarnya tak pernah ingin
basah, kering, basah, dan kembali kering, lalu basah lagi

bukan,
dan tak selalu harus karena duka
mungkin perjuangan
mungkin penat dan letih
mungkin hiruk pikuk
mungkin haru
hingga tak mungkin pernah terobati
karena hati dan perasaan berembuk sepakat
'tuk mengizinkannya kering
lalu kemudian sembuh

12 comments:

  1. Hati dan perasaan emang harus kudu sejalan...

    ReplyDelete
  2. Kalau keduanya berembuk ya yang punya tubuh asyik2 saja. Eh tapi biasanya perasaan itu menggambarkan hati juga ya?

    Btw, makasih ya dah main ke blog saya :)

    ReplyDelete
    Replies
    1. Kalau keduanya dalam satu tubuh malah makin ribet bukan mbk? karena 'pertengkaran' nya jauh lebih lama.hee

      Kembali kasih mbk udah main ke blog saya juga. Tulisan diblog mbak seru2 tuh :)

      Delete
    2. Wah sudah lama gak update blog, mas? :)

      Delete
    3. Iya nih mbk udah berapa lama ga up date lagi. Belakangan ini kok blank banget mau nulis apa. padahal seharusnya banyak yang bisa jadi bahan tulisan dari kejadian sekitar

      Delete
  3. Puisi yang bagus :D
    Tentang hati... :D

    Salam kenal :)

    ReplyDelete
  4. Waktu memang obat segalanya~ katanya.

    ReplyDelete
  5. saya suka puisi ini. mengalir dengan tenang sekali.

    ReplyDelete

Akan ada cinta yang besar dan tulus untuk mu, dan akan ada jiwa dan raga yang siap berkorban untuk mu